Jakarta – Nvidia membidik pertumbuhan besar di sektor robotik lantaran ini dinilai akan berkembang pada masa depan yang didukung artificial intelligence/AI (kecerdasan buatan).
“Momen ChatGPT untuk AI fisik dan robotik sudah di depan mata,” kata Vice President (VP) of robotics Nvidia, Deepu Talla pada Kamis (2/1/2025).
Nvidia menawarkan solusi robotik yang komplit, termasuk software untuk melatih model AI di sistem DGX, platform simulasi Omniverse, dan hardware Jetson.
Perusahaan ini akan merilis otak robot terbarunya yang bernama Jetson Thor pada 2025 yang merupakan jajaran dari komputer mini yang didesain untuk aplikasi AI.
Deepu Talla mengemukakan dua faktor kunci yang mendasari optimisme di sektor robotik. Pertama adalah kemunculan model-model AI generatif yang bertenaga dan dua adalah kemampuan melatih robot dengan model fondasi di lingkungan simulasi.
“Selama setahun ke belakang, kesenjangan antara simulasi dengan dunia nyata ini sudah berkembang sangat pesat, dan sudah memungkinkan untuk menggabungkan simulasi dengan AI generatif menggunakan cara yang tak mungkin dilakukan dua tahun lalu,” ujarnya.
Deepu Talla dinilai sosok yang bisa membawa Nvidia masuk ke ranah robotic yaitu pada saat ia menggarap chip mobile Tegra pada 2013. Nvidia mengarahkan engineer-nya untuk melatih kendaraan otonom dan merilis modul otak Jetson pada 2014. (adm)
Sumber: detik.com
