Sejumlah Perusahaan Media Besar di Kanada Gugat OpenAI

Jakarta – Sejumlah perusahaan media besar di Kanada seperti CBC/Radio-Canada, Postmedia, Metroland, Toronto Star, Globe and Mail, dan Canadian Press menggugat pembuat ChatGPT, OpenAI, dengan tuduhan pelanggaran hak cipta.

Gugatan ini diajukan di Pengadilan Tinggi Ontario, Kanada pada Jumat, 30 November 2024 berupa tuntutan ganti rugi dari OpenAI. Selain itu pembayaran atas keuntungan yang diperoleh OpenAI dari penggunaan artikel dari organisasi media tersebut.

Perusahaan media ini juga meminta perintah yang melarang OpenAI untuk menggunakan artikel berita mereka di masa mendatang.

Perusahaan-perusahaan tadi menuliskan OpenAI memanfaatkan dan mengambil keuntungan dari penggunaan konten ini, tanpa mendapatkan izin atau memberi kompensasi kepada pemilik konten.

Mereka juga mengklaim OpenAI secara teratur melanggar hak cipta dengan menggunakan konten dari berita media Kanda untuk pelatihan model AI seperti ChatGPT.

Juru bicara OpenAI mengatakan model-model perusahaan tersebut dilatih pada data yang tersedia untuk umum dan mengatakan perusahaan berpegang teguh pada prinsip-prinsip hak cipta internasional.

“Kami bekerjasama secara erat dengan penerbit berita, termasuk dalam tampilan, atribusi, dan tautan ke konten mereka dalam pencarian ChatGPT, dan menawarkan kepada mereka cara-cara mudah untuk memilih keluar jika mereka menginginkannya,” tulis OpenAI kepada CBC News.

Sebelumnya, pada akhir Desember 2023, situs berita New York Times juga mengajukan gugatan terhadap perusahaan teknologi tersebut.

Pada saat itu OpenAI mengatakan bahwa mereka menghormati hak kreator dan pemilik konten, dan berkomitmen untuk bekerja sama dengan mereka guna memastikan mereka mendapatkan manfaat dari teknologi AI dan model pendapatan baru.

Sampai saat ini gugatan ini masih berlangsung. (adm)

Sumber: detik.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *