Indeks Masyarakat Digital Indonesia 2024 Naik 43 Persen

Jakarta – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) mengungkapkan masyarakat Indonesia semakin digital berdasarkan hasil Indeks Masyarakat Digital Indonesia (IMDI) 2024 sebesar 43,34 atau naik sebesar 0,16.

“Ini mengukur bagaimana masyarakat digital ini bisa terwujud di Indonesia dan tadi kan sudah jelas daerah-daerah yang sangat masyarakat digitalnya. Tadi, berbagai aspek sudah dipertimbangkan kan mulai dari infrastruktur skillsnya, pemahaman, dan sebagainya,” kata Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi.

IMDI merupakan suatu pengukuran tingkat kompetensi dan keterampilan masyarakat dalam penggunaan teknologi digital dalam kehidupan sehari-hari maupun terkait pekerjaan.

Indeks ini mengadopsi G20 Toolkit for Measurement Digital Skills and Digital Literacy yang selanjutnya dihasilkan pemerintah Indonesia pada forum Digital Economic Working Group (DEWG) Presidensi G20 Indonesia.

IMDI terdiri dari empat pilar penyusun, yaitu Infrastruktur dan Ekosistem, Keterampilan Digital, Pemberdayaan; dan Pekerjaan. Pengukuran pilar-pilar tersebut dapat memberikan gambaran kondisi masyarakat digital Indonesia secara lebih komprehensif, objektif, dan terstandardisasi.

Dari keempat pilar tersebut, IMDI 2024 menemukan pilar keterampilan digital menjadi yang tertinggi dengan nilai 58,25.

Kemudian, Infrastruktur dan Ekosistem bernilai 52,70, Pekerjaan bernilai 38,09, dan Pemberdayaan bernilai 25,66. Untuk diketahui, nilai ini diukur dari angka 1-100.

IMDI 2024 mengukur kondisi masyarakat digital Indonesia di 514 kabupaten/kota di tanah air.

Hasil ini bisa menjadi pedoman dalam menentukan arah kebijakan dan program pengembangan sumber daya mineral (SDM) digital yang komprehensif dan tepat sasaran.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo), Hary Budiarto, memaparkan wilayah yang masyarakatnya sudah berada di level digital paling tinggi di tanah air.

“Provinsi dengan indeks paling tinggi ada DKI Jakarta dengan nilai 50,50, kemudian menyusul Provisin Bali 49,05, Provinsi Bangka Belitung dengan nilai 47,61,” ucapnya.

Untuk kategori kabupaten/kota, wilayah yang tertinggi pada laporan IMDI 2024 ada enam, seperti Kota Padang sebesar 52,71.

Kemudian, Kota Jakarta Pusat sebesar 52,58, Kota Bandung sebesar 52,99, Kota Malang sebesar 52,64, Kota Denpasar sebesar 52,54, dan Kabupaten Buleleng sebesar 52,76.

Budi berharap IMDI 2024 bisa menjadi acuan bagi pemangku kebijakan dalam menentukan program yang tepat sasaran ke depannya.

“Semoga hasil pengukuran ini dapat menjadi landasan kebijakan pembuatan serta pengembangan program SDM digital menuju Indonesia Emas 2045,” tuturnya. (adm)

Sumber: detik.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *