Jakarta – International Data Corporation (IDC) menyebutkan sebanyak 10 juta unit smartphone dikirim ke Indonesia pada kuartal pertama 2024. Angka ini naik sebesar 27,4% dari periode yang sama tahun lalu atau naik 11,5% dibandingkan kuartal keempat 2023.
Bulan Ramadan dinilai menjadi pendorong utamanya dengan para vendor menambah persediaan dalam jumlah besar untuk memanfaatkan momen tersebut.
“Vendor akan mencoba melanjutkan momentum ini, melalui perluasan saluran, pemotongan harga, dan menggandakan strategi pemasaran, sambil juga menghadapi tantangan eksternal seperti peningkatan biaya produksi dan material, melemahnya nilai tukar rupiah, dan situasi geopolitik yang tidak menentu di tingkat global,” kata Analis Riset IDC Indonesia, papar Vanessa Aurelia.
IDC melihat pasar smartphone seharga Rp10 Juta terus tumbuh signifikan dengan Apple memimpin di segmen ini dengan pertumbuhan 12,8% dari tahun sebelumnya.
Untuk smartphone kelas menengah seharga Rp4 jutaan sampai Rp9 jutaan memiliki pertumbuhan tertinggi sebesar 73,4%. Hal tersebut didorong pertumbuhan tajam Apple, Samsung, Vivo dan Xiaomi.
Pada smartphone dengan harga di bawah Rp4 juta turut mengalami pertumbuhan sebesar 17,8% dengan Transsion yang menjadi pendorong utamanya.
Pangsa smartphone 5G meningkat secara signifikan menjadi 28,2% pada kuartal pertama 2024 dari 17,6% pada kuartal pertama 2023. Peningkatan ini didorong oleh peluncuran model-model baru karena semakin banyak vendor yang memperluas penawaran 5G.
Pertumbuhan 5G pada kuartal ini sebagian besar didorong oleh Oppo, Vivo dan Xiaomi. Sementara Samsung terus memimpin pasar dengan penawaran smartphone 5G yang ekspansif. (adm)
Sumber: detik.com