Jakarta – Baterai sebagai sumber daya utama smartphone supaya bisa dapat berfungsi komunikas dan informasi. Namun, apabila kesehatan ini mulai menurun dan baterai cepat habis akan mengganggu penggunanya.
Alasan pemakaian lain yang mendorong konsumsi baterai smartphone cepat habis antara lain
1.Aplikasi Latar Belakang
Aplikasi latar belakang memungkinkan smartphone untuk tetap menjalankan program aplikasi walaupun kamu tidak menggunakan aplikasi tersebut. Namun, menjalankan terlalu banyak aplikasi di latar belakang dapat membuat smartphine bekerja lebih keras sehingga menguras baterai smartphone kamu secara signifikan.
Dengan begitu jangan lupa untuk menutup aplikasi yang tidak diperlukan guna menjaga konsumsi baterai tidak terlalu tinggi.
2.Pengaturan Kecerahan Layar Tinggi
Kecerahan layar smartphone terlalu tinggi merupakan salah satu alasan umum mengapa konsumsi baterai tinggi dan membuat baterai smartphone cepat habis terutama jika sering menggunakan smartphone di luar ruangan, itu akan membutuhkan kecerahan yang tinggi agar layar HP tetap terlihat.
Jadi, pengguna bisa menggunakan dark mode sehingga akan mengganti warna putih pada layar menjadi hitam. Langkah ini bisa mengurangi konsumsi daya baterai. Kecerahan layar juga sebaiknya diatur secukupnya sesuai kondisi supaya baterai HP kamu lebih irit.
3.Mode Picture-In-Picture
Sering melakukan mode Picture-in-Picture atau jendela kecil melayang untuk kegiatan multitasking membuat konsumsi daya baterai akan lebih tinggi sehingga baterai smartphone lebih boros dan lebih cepat habis.
4.Menyalakan smartphone di Daerah Susah Sinyal
Menyalakan smartphone di daerah dengan sinyal yang lemah atau tidak terdapat sinyal sama sekali dapat membuat baterai boros karena ponsel akan terus melakukan proses pemindaian untuk mencari sinyal yang kuat atau mencoba terhubung ke jaringan yang tersedia.
Proses ini memerlukan penggunaan daya yang signifikan karena ponsel berusaha menjaga koneksi atau mencari sinyal yang dapat digunakan, sehingga baterai akan habis lebih cepat.
Dengan begitu pengguna bisa menggunakan mode pesawat sehingga smartphone tidak terus mencari sinyal dan baterai kamu akan lebih irit.
5.Menyalakan Aplikasi Pencari Lokasi
Menyalakan lokasi membutuhkan daya baterai karena ponsel terus memindai sinyal untuk mengetahui lokasi berada.
Hal ini meliputi aplikasi yang menyediakan fitur tertentu seperti peta, informasi cuaca lokal, atau rekomendasi tempat di sekitarmu.
Dengan demikian, pengguna tidak terlalu membutuhkan aplikasi tersebut, lebih baik dimatikan saja untuk menghemat daya baterai.
6.Terlalu Banyak Notifikasi
Saat pengguna menginstal aplikasi baru, maka notifikasi aplikasi akan otomatis diaktifkan. Notifikasi akan terus aktif walaupun smartphone dalam kondisi tidur terutama jika data seluler terus menyala. Hal tersebut akan menguras baterai.
Oleh karena itu kamu perlu membatasi notifikasi dari aplikasi yang tidak terlalu penting. Selain agar tidak mengganggu, hal ini juga akan mengurangi daya konsumsi baterai.
7.Malware
Hal terakhir yang mungkin menjadi alasan kenapa baterai smartphone pengguna cepat habis adalah terjangkit virus malware.
Kondisi ini bisa terjadi karena malware berjalan di latar belakang, memantau aktivitas, melakukan fungsi jarak jauh, atau mencuri data, ini mempengaruhi daya tahan baterai perangkat.
Jadi, pengguna perlu lebih berhati-hati dalam mengakses website atau mengunduh aplikasi. Kamu bisa mengandalkan antivirus untuk mengurangi resiko tersebut. (adm)
Sumber: detik.com